adminlivescorepialadunia – Pelatih Inter Milan Simone Inzaghi, merupakan mantan pemain sepak bola yang berasal dari Italia yang bermain sebagai striker, terang – terangan kecewa dengan penampilan dari timnya saat menjalani laga tandang ke markas Torino. Pernyataan tersebut dilontarkan oleh Inzaghi setelah Nerazzurri setelah ditahan Torino 1 – 1 pada tanggal 14 Maret 2022.
Diluar dugaan, Inter Milan gagal memetik kemenangan nya di kandang Torino. Hasilnya, mereka hanya berdiam di peringkat ketiga klasemen sementara Serie A, di bawah AC Milan dan Napoli.
Inter defisit empat poin dari sang pemuncak AC Milan, dan tertinggal satu poin dari Napoli. Akan tetapi, La Beneamata masih memiliki satu laga di tangan.
Setelah laga kontra Torino, Inzaghi mengakui timnya pantang kehilangan poin lagi jika masih mau terlibat di dalam pacuan juara Liga Italia musim ini. Persaingan sekarang bertambah ketat karena tim – tim papan atas hanya terpisahkan margin tipis.
“ Kami tidak senang dengan pendekatan atau permainan kami hari ini. Kami seharusnya bisa berbuat lebih banyak lagi, ” ucap Inzaghi.
“ Untuk memenangkan Scudetto, kalain perlu bisa mengatasi pertandingan semacam ini dengan lebih baik. ”
“ Kami sudah kehilangan kekuatan, energi, dan pemain kunci pada momen penting di musim ini. Akan tetapi, hal itu seharusnya tidak menjadi sebuah alasan, kami bisa melakukan yang lebih baik, ” kata pelatih Inter Milan yang berkebangsaan Italia.
Penyelasan Simone Inzaghi
Pada pertandingan melawan Torino, tim tuan rumah telah memimpin lewat gol Gleison Bremer. Nerazzurri baru bisa menyamakan skornya melalui Alexis Sanchez, yang diarsiteki oleh Edin Dzeko.
“ Torino bermain lebih agresif dibandingkan kami pada saat babak pertama dan Ethir Berisha melakukan dua kali penyelamatan kelas dunia, ” ucap Inzaghi kepada DAZN.
“ Di babak kedua ini kami layak untuk mendapatkan gol penyeimbangan pada 25 pertama, dan seharusnya bisa melakukannya yang lebih baik untuk memenangi pertandingan, ” kata Inzaghi.
Ngotot pada 10 Laga Terakhir
hasil skor bola – Setelah pertandingan ini, Inter Milan akan meladeni Fiorentina dan Juventus setelah jeda internasional. Barulah setelah itu mereka mereka akan mendapatkan jadwal yang lebih mudah.
“ Ada banyak rim yang kuat dan dengan modal baik di puncak klasemen, beberapa mempunyai lebih banyak waktu untuk mempersiapkannya, akan tetapi kami tidak menahan diri, ” Ucap Inzaghi.
“ Kami akan menghadapi 10 laga terakhir ini pada Seria A dengan cara terbaik, lalu kita lihat saja apa yang akan terjadi, “ tegasnya.