Beckham Putra Termotivasi untuk Buktikan Diri Layak Masuk

livescorepialadunia – Nama Beckham Putra Nugraha kembali menjadi perbincangan hangat di kalangan pecinta sepak bola Tanah Air. Gelandang kreatif milik Persib Bandung ini belakangan menunjukkan performa konsisten yang mengundang perhatian pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong. Kendati belum menjadi langganan dalam starting eleven skuad Garuda, Beckham menyatakan tekad kuat untuk membuktikan bahwa dirinya pantas mendapatkan tempat di line-up utama Timnas Indonesia.

Dalam beberapa kesempatan pemanggilan ke pemusatan latihan dan laga uji coba internasional sudah menjadi bagian dari skuad. Namun sejauh ini, ia lebih banyak mengisi bangku cadangan atau tampil sebagai pemain pengganti. Hal itu tidak lantas membuat semangatnya surut. Sebaliknya, pemain kelahiran 29 Oktober 2001 ini justru semakin termotivasi untuk berkembang dan merebut kepercayaan pelatih.

Perjalanan Menuju Timnas: Dari Persib U-19 ke Garuda Muda

Beckham Putra merupakan produk asli akademi Persib Bandung. Ia mulai menarik perhatian publik sejak tampil gemilang bersama Persib U-19 dalam ajang Elite Pro Academy Liga 1 U-19 musim 2018. Saat itu, Beckham tampil menonjol dengan teknik olah bola yang mumpuni, visi permainan yang matang, dan kemampuan mencetak gol dari lini kedua.

Penampilan impresif tersebut membawanya promosi ke tim senior Persib Bandung pada usia yang masih sangat muda. Sejak saat itu, ia menjadi salah satu gelandang serang andalan klub kebanggaan warga Jawa Barat tersebut. Tak butuh waktu lama bagi Beckham untuk mencuri perhatian pelatih tim nasional kelompok umur.

Ia mulai dipanggil ke Timnas Indonesia U-19 di bawah asuhan Indra Sjafri dan sempat tampil dalam sejumlah laga internasional. Seiring waktu, ia terus berkembang hingga kini masuk dalam radar tim senior di era Shin Tae-yong.

Namun, persaingan di lini tengah Timnas Indonesia tidaklah mudah. Nama-nama seperti Marselino Ferdinan, Marc Klok, Ivar Jenner, hingga Ricky Kambuaya menjadi pesaing berat bagi Beckham. Meski begitu, pemain bernomor punggung 7 di Persib itu tetap percaya bahwa kerja keras dan konsistensi akan membuahkan hasil.

Motivasi Tinggi dan Tekad Membara

Dalam wawancara terbaru bersama media lokal, Beckham menegaskan bahwa dirinya tidak akan menyerah meskipun belum menjadi pilihan utama di Timnas. Ia menyadari bahwa hanya dengan performa yang konsisten dan mental kuat, ia bisa membuktikan diri layak berada di line-up Garuda.

“Saya bersyukur sudah beberapa kali dipanggil ke Timnas, itu jadi pengalaman luar biasa. Tapi saya tidak mau puas hanya sampai di sana. Target saya bisa bermain reguler dan membuktikan bahwa saya layak dipercaya,” ujar Beckham.

Pemain yang dikenal memiliki tendangan bebas akurat ini juga mengatakan bahwa dukungan dari keluarga, teman, dan Bobotoh (pendukung Persib) menjadi penyemangat utamanya. Ia juga mengakui banyak belajar dari para pemain senior di klub dan tim nasional.

“Saya banyak belajar dari Kak Klok, Kak Dedi (Dedi Kusnandar), dan juga dari pemain-pemain Timnas. Semua masukan saya jadikan motivasi untuk berkembang,” tambahnya.

Performa Konsisten di Liga: Senjata Utama Beckham

Salah satu alasan Beckham terus mendapat panggilan ke tim nasional adalah performanya yang konsisten di Liga 1. Musim 2024/2025 ini, ia menjadi salah satu pemain kunci dalam skema permainan Persib di bawah pelatih Bojan Hodak. Meski usianya masih muda, Beckham mampu mengemban tanggung jawab besar sebagai pengatur serangan di lini tengah.

Dengan visi bermain yang cerdas dan pergerakan tanpa bola yang tajam, Beckham menjadi jembatan antara lini tengah dan lini depan Persib. Ia juga tak jarang mencetak gol dari luar kotak penalti maupun mengeksekusi bola mati dengan presisi tinggi.

Statistik mencatat Beckham telah mencetak 6 gol dan 7 assist dalam 26 pertandingan musim ini. Angka tersebut membuktikan kontribusinya bukan hanya dalam hal distribusi bola, tetapi juga dalam menciptakan peluang dan menuntaskan serangan.

Persaingan Ketat di Timnas: Tantangan Sekaligus Motivasi

Lini tengah Timnas Indonesia saat ini merupakan salah satu sektor paling kompetitif. Kehadiran pemain naturalisasi seperti Marc Klok, Thom Haye, dan Ivar Jenner, ditambah pemain muda bertalenta seperti Marselino Ferdinan, membuat pelatih Shin Tae-yong memiliki banyak pilihan.

Namun bagi Beckham, persaingan ketat justru menjadi motivasi tersendiri. Ia tidak melihat para pesaingnya sebagai ancaman, melainkan sebagai inspirasi untuk terus belajar dan berkembang.

“Saya percaya bahwa pelatih pasti memilih yang terbaik. Saya hanya fokus pada diri sendiri, latihan maksimal, dan ketika diberi kesempatan, saya akan memberikan yang terbaik,” ucapnya.

Shin Tae-yong sendiri dikenal sebagai pelatih yang menghargai etos kerja dan perkembangan pemain. Ia kerap memberi kesempatan kepada pemain muda yang menunjukkan kerja keras dan kedisiplinan, seperti yang terlihat pada Marselino, Pratama Arhan, hingga Rafael Struick.

Dengan karakter kerja keras dan sikap rendah hati yang ditunjukkan Beckham, peluangnya untuk menembus line-up utama bukan hal mustahil.

Gaya Bermain yang Sesuai Kebutuhan Timnas

Salah satu kekuatan utama Beckham adalah fleksibilitas dalam bermain. Ia bisa dimainkan sebagai gelandang serang (attacking midfielder), gelandang sayap, bahkan second striker jika dibutuhkan. Keunggulan ini menjadi nilai tambah karena Timnas Indonesia kerap menggunakan berbagai formasi taktis yang menuntut pemain serba bisa.

Beckham dikenal memiliki kemampuan umpan pendek dan panjang yang akurat, mampu melakukan dribel di ruang sempit, serta piawai dalam duel satu lawan satu. Kemampuannya dalam mengambil tendangan bebas juga membuatnya menjadi opsi berbahaya dalam situasi bola mati.

Dalam pertandingan uji coba terakhir bersama Timnas U-23 melawan Yordania, Beckham menunjukkan kontribusi nyata meski hanya bermain sebagai pemain pengganti. Ia menciptakan dua peluang matang dan mengatur tempo permainan saat tim sedang unggul.

Hal tersebut menunjukkan bahwa meskipun belum menjadi starter, Beckham tetap mampu memberikan dampak signifikan dalam permainan.

Harapan Masa Depan dan Impian Membela Indonesia di Piala Dunia

Ketika ditanya soal impian terbesarnya, Beckham dengan penuh semangat menyebutkan bahwa ia ingin membela Indonesia di pentas dunia, yakni Piala Dunia 2026.

“Itu adalah mimpi setiap pemain. Saya ingin jadi bagian dari sejarah membawa Indonesia ke Piala Dunia. Saya tahu jalannya panjang, tapi saya siap berjuang,” ujar Beckham dengan mata berbinar.

Ia juga menambahkan bahwa ia terus memperbaiki diri, baik dari sisi fisik, taktik, maupun mental. Untuk itu, ia bahkan mulai memperhatikan pola makan, tidur yang cukup, serta menjalani latihan tambahan secara mandiri.

Hal ini menunjukkan bahwa Beckham tidak sekadar bermimpi, tapi juga memiliki kesadaran penuh bahwa kerja keras adalah kunci menuju mimpi tersebut.

Semangat Anak Bangsa yang Patut Dicontoh

Kisah Beckham Putra Nugraha adalah contoh nyata bagaimana kerja keras, konsistensi, dan sikap rendah hati bisa membawa seorang pemain muda menembus kerasnya persaingan di level tertinggi sepak bola nasional. Meski belum menjadi pilihan utama di Timnas Indonesia, Beckham tidak menyerah. Ia justru menjadikan situasi itu sebagai bahan bakar untuk terus berlatih dan membuktikan dirinya.

Dengan usia yang masih sangat muda, potensi Beckham masih sangat besar untuk berkembang. Jika terus menjaga semangat, disiplin, dan performanya seperti sekarang, bukan tidak mungkin ia akan menjadi gelandang andalan Indonesia di masa depan.

Beckham Putra bukan sekadar nama besar karena terinspirasi dari legenda Inggris. Ia adalah representasi dari semangat generasi muda Indonesia yang ingin membawa Merah Putih lebih tinggi di panggung internasional. Dan kini, waktunya sudah dekat — waktunya bagi Beckham Putra untuk membuktikan diri layak berada di garis depan perjuangan Garuda.

Beckham Putra Termotivasi untuk Buktikan Diri Layak Masuk Line-up Timnas Indonesia