livescorepialadunia – Yunus Nusi, yakni seorang Sekjen PSSI, menginformasikan bahwa dua pertandingan FIFA Matchday yang rencananya akan diadakan pada tanggal 24 dan 27 Januari 2022 mendatang merupakan salah satu persiapan bagi timnas U-23 Indonesia.
Hal tersebut kemungkinan besar timnas U-23 Indonesia akan bertanding dalam kompetisi pertandingan FIFA Matchday nantinya. Dalam hal ini, Bangladesh telah menjadi pilihan terdepan bagi calon lawan untuk timnas U-23 Indonesia. PSSI juga sudah menyiapkan pilihan tiga negara jika Bangladesh batal, yaitu Brunei Darussalam, Timor Leste serta Maladewa.
Timnas U-23 Indonesia sendiri membutuhkan kompetisi pertandingan uji coba sebelum mereka terjun dalam pertandingan Piala AFF U-23 2022 yang di ada di Kamboja bulan Februari mendatang. Dan rencananya, dalam kompetisi pertandingan FIFA Matchday tersebut juga akan digelar di Stadion Kapten, Wayan Dipta, Gianyar, Bali.
“ Pertandingan tersebut telah menjadi bagian dalam program pelatih Shin Tae Yong dalam Piala AFF U-23 2022, “ pungkas Yunus Nusi. Sekjen PSSI tersebut pun melanjutkan bahwa, Shin Tae Yong akan segera berangkat ke Bali supaya mencari pemain – pemain yang nantinya akan memperkuat tim Merah Putih dalam agenda kompetisi pertandingan FIFA Matchday itu.
Pelatih Timnas Indonesia, yakni Shin Tae Yong sebelumnya juga sudah pernah memastikan tak akan memanggil empat pemain luar negeri dalam pertandingan nantinya, yaitu Witan Sulaeman, Egy Maulana Vikri, Asnawi Mangkualam, serta Elkan Baggot.
Dalam pernyataan itu telah mengisyaratkan bahwa Shin Tae Yong akan mengandalkan para pemain yang berusia muda maksimal umur 23 tahun dalam memperkuat Timnas senior Indonesia dalam pertandingan FIFA Matchday tersebut.
Sebab itu, Shin Tae Yong pun rencananya akan mencari nama – nama dalam penghuni Skuad Garuda dalam kompetisi Liga 1 Indonesia yang kini tengah berlangsung di pulau Bali. Sebetulnya, pola tersebut bukanlah yang pertama terjadi.
Saat Timnas Indonesia di bawah Luis Milla, juru taktik asal Spanyol tersebut selalu menurunkan skuad U-23 ketika mentas dalam kompetisi pertandingan di FIFA Matchday. Hal tersebut merupakan persiapan bagi Timnas u-23 Indonesia untuk turun di kompetisi SEA Games pada tahun 2017 sampai Asian Games tahun 2018.
“ Shin Tae Yong rencana akan berangkat ke Balai pada tanggal 13 Januari 2022 untuk memantau pemain pemain yang akan bermain di Liga 1 nanti “. “ Semoga pelatih Shin Tae Yong akan mendapatkan pemain yang terbaik, “ pungkas Yunus Nusi.
PSSI pun telah menargetkan timnas U-23 Indonesia untuk menjadi juara dalam Piala AFF U-23 2022, yang akan mengulangi prestasi yang sama pada tahun 2019 yang lalu. Sekjen PSSI tersebut sangat optimis bahwa target tersebut akan tercapai, sebab para pemain timnas U-23 Indonesia saat ini telah menjadi tulang punggung dalam Skuad garuda ketika menjadi finalis dalam kompetisi pertandingan Piala AFF 2020 yang diadakan di Singapura kemarin.
Dalam Piala AFF U-23 2022 rencananya akan berlangsung di Kamboja pada tanggal 14 hingga 26 Februari 2022 mendatang. Skuad Garuda Muda yang tergabung dalam tim Grup B bersama dengan negara Malaysia, Laos dan Myanmar.
Timnas U-23 Indonesia sendiri saat ini berstatus juara bertahan dalam turnamen pertandingan tersebut sesudah memenanginya pada tahun 2019 dibawah pelatihan Indra Sjafri. Sekjen PSSI tersebut juga berharap, semoga timnas U-23 Indonesia dapat menjadi juara dalam Piala AFF U-23 2022.
Tak hanya itu, Sekjen PSSI yakni Yunus Nusi pun ingin pelatih Shin Tae Yong juga membawa pemain – pemain dari luar negeri dalam Piala AFF U-23 2022. Karena, dengan adanya kehadiran mereka, Yunus Nusi akan tambah yakin jika timnas U-23 Indonesia akan bisa menjadi juara.
“ Semoga pemain – pemain yang akan bermain di luar negeri dapat tampil juga di Kamboja “. “ Kami memiliki peluang besar untuk menjadi juara dalam Piala AFF U-23 “, pungkas Yunus Nusi.
Adapun alasan penyebab Laga Timnas Indonesia lawan Bangladesh berpotensi batal, sebab terbenturnya regulasi Covid 19 di Tanah Air. Rencana Timnas Indonesia lawan Bangladesh akan diadakan di Bali sebanyak 2 kali pertandingan yaitu pada tanggal 24 dan 27 Januari 2022. Akan tetapi, dengan berdasarkan surat edaran satuan tugas penanganan Covid 19 Nomor 1 Tahun 2022 tentang prokes perjalanan luar negeri dalam masa pandemi, dijelaskan bahwa pendatang dari negara – negara lain termasuk Bangladesh wajib menjalankan karantina selama tujuh hari liga indonesia.
“ Jika menjalankan karantina selama tujuh hari, pihak Bangladesh menolak sebab mereka akan datang pada tanggal 20 Januari 2022 “, turun Yunus Nusi. Tak hanya itu para warga asing pun juga harus yang sudah mendapatkan dosis vaksin covid 19 yang lengkap, yang minimal 14 hari sebelum keberangkatannya ke Tanah Air. Hal tersebutnya yang menjadi masalah. Informasi dari Yunus Nusi, bahwa ada 10 pemain dari Timnas Bangladesh yang baru mendapatkan vaksin tahap pertama.