Thailand telah akhiri rekor buruk saat bertanding melawan Malaysia untuk bisa meluncur ke babak final Piala AFF 2022. Gajah Perang juga telah menyeruduk Harimau Malaya dengan hasil skor 3-0 pada putaran kedua semifinal yang berlangsung di Stadion Thammasat, pada hari Selasa (10/1/2023).
Teerasil Dangda (’19), Bordin Phala (’55), Adisak Kraisorn (’71) telah mencatat nama di papan score untuk membawa Thailand memutar agregat menjadi 3-1. Awalnya mereka menyerah dengan skor 0-1 pada pertemuan pertama di Stadion Bukit Jalil, Kuala Lumpur, pada hari Sabtu (7/1/2023).
Ini adalah kemenangan pertama Thailand atas Malaysia dalam delapan kali pertemuan paling akhir. Anak asuh Alexandre Polking selanjutnya akan berhadapan dengan Vietnam pada persaingan perebutan gelar Piala AFF 2022. Vietnam meluncur ke partai puncak sesudah unggul dengan hasil agregat 2-0 atas Indonesia.
Thailand berpeluang menjaga gelar, sekalian menegakkan supremasi, sesudah memenangi enam edisi. Dan Vietnam juga telah mengincar gelar ke-3 sejauh riwayat.
Putaran pertama final berjalan di Hanoi pada tanggal 13 Januari kedepan, dengan tanding ke-2 diadakan di Pathum Thani 3 hari berlalu.
Set Pertama
Thailand langsung bermain agresif demikian pertandingan set pertama diawali. Tetapi Malaysia tidak gentar dan berani menyerang pertahanan si tuan-rumah.
Tetapi pertahanan Malaysia pada akhirnya bobol pada menit ke-19. Teerasil Dangda telah sukses menanduk bola operan silang dari kanan, hasil umpan Theerathon Bunmathan. 1-0!
Tanding selanjutnya berjalan keras. Ke-2 team sama kesusahan untuk tembus pertahanan musuh.
Kesempatan baru juga telah terbentuk di menit ke-35. Darren Lok telah menanduk bola pada operan silang dari sayap kiri. Tetapi bola masih ke arah pas ke tangkapan penjaga gawang. Kemudian tidak ada gol yang terbentuk sampai turun minum. Thailand berhasil dengan skor 1-1 Malaysia.
Set Kedua
Di set ke-2, Thailand tingkatkan intensif gempurannya. Mereka juga dapat menekan Malaysia dan membuat beberapa kesempatan di pertahanan Harimau Malaya.
Thailand pada akhirnya dapat berhasil mencetak gol di menit ke-55. Bordin Phala telah sukses membobol gawang Malaysia dengan sepakan terarah dari ujung kotak penalti, selesai mendapatkan umpan ambil dari Ekanit Panya. 2-0 (agregat 2-1).
Thailand selanjutnya dapat mencetak gol ke-3 nya di menit ke-71. Ini kali dari sontekan Adisak Kraisorn di muka gawang. Awalnya dia menyongsong bola operan silang dari segi kanan. Walau tidak tertendang prima, bola juga mengarah ke gawang dan membal di tiang kiri. Bola tersebut yang selanjutnya disikat Kraisorn. 3-0 (3-1)!
Malaysia tidak berserah walau ketinggalan 2 gol secara agregat. Mereka juga menukar strateginya dan usaha bermain lebih agresif. Tetapi justru Thailand yang dapat terus memberi intimidasi serius.
Menit ke-86 kesempatan dengan didapatkan oleh Peeradon Chamratsamee selesai mendapatkan bola sodoran dari Semuanya Purisai. Tetapi bola bidikannya dalam kotak penalti bisa ditahan penjaga gawang Hazmi.
Pada akhirnya tidak ada gol tambahan terbentuk. Thailand menang dengan hasil skor 3-0 dan secara agregat menang 3-1 atas Malaysia. Gajah Perang juga memiliki hak meluncur ke final Piala AFF 2022 dan akan bertemu dengan Vietnam.
Berhasil Jebol Gawang Malaysia – Striker Thailand Berhasil Ukir Sejarah
Penyerang Thailand Teerasil Dangda menegaskan statusnya sebagai pemain tersubur sejauh riwayat Piala AFF. Terbaru ia membantu negaranya untuk capai final edisi 2022.
Dangda buka kemenangan 3-0 Thailand atas Malaysia di menit ke-19 putaran kedua semifinal di Stadion Thammasat, pada hari Selasa (10/1/2023).
Ditambahkan juga dengan kontributor Bordin Phala (’55) dan Adisak Kraisorn (’71), Thailand memutar agregat jadi 3-1. Awalnya mereka berserah 0-1 pada tatap muka pertama di Stadion Bukit Jalil, Kuala Lumpur, Sabtu (7/1/2023).
Ini adalah kemenangan pertama Thailand atas Malaysia dalam delapan tatap muka paling akhir. Anak asuh Alexandre Polking seterusnya juga berhasil hadapi Vietnam pada persaingan perebutan gelar Kejuaraan AFF 2022. Vietnam juga telah meluncur ke partai puncak sesudah unggul agregat 2-0 atas Indonesia.
Dengan ketajaman Dangda, Thailand telah berpeluang menjaga gelar, sekalian menegaskan supremasi, sesudah memenangkan enam kali edisi. Dan Vietnam telah mengincar gelar ke-3 sejauh riwayat.
Dangda selama ini telah hasilkan 6 gol untuk pimpin daftar top scorer Piala AFF 2022. Ia telah berpeluang menambahkan koleksi karena turut serta dua laga menantang Vietnam. Putaran pertama final berjalan di Hanoi pada tanggal 13 Januari kedepan, dengan tanding ke-2 diadakan di Pathum Thani 3 hari berlalu.
Di final Dangda akan berkompetisi menantang unggulan Golden Star Nguyen Tien Linh yang telah menghasilkan 5 gol.
Paling Tajam Sejauh Periode
Ketajaman Dangda tak perlu disangsikan. Ia keseluruhan hasilkan 25 gol di Piala AFF, unggul delapan angka atas kompetitor paling dekat Noh Alam Shah asal Singapura.
Antara pemain yang aktif, rekanan senegara Adisak Kraisorn yang paling dekat. Adisak Kraisorn telah cetak 12 gol di Piala AFF.
Karena ketajaman itu juga, Dangda beberapa kali sudah bawa pulang sepatu emas Piala AFF. Ia menjadi pemain tersubur kompetisi edisi 2008, 2012, 2016, dan 2020.
Menyaksikan performanya selama ini, tidak boleh bingung bila gelar 2022 pasti akan diambilnya.
Berikut susunan pemain tersubur Piala AFF 2022:
Daftar Hebat Score Sementara 2022
6 Gol: Teerasil Dangda (Thailand)
5 Gol: Nguyen Tien Linh (Vietnam)
4 Gol: Faisal Halim (Malaysia)
3 Gol: Stuart Wilkin (Malaysia), Kenshiro Daniels (Filipina), Sebastian Rasmussen (Filipina), Maung Maung Lwin (Myanmar)
2 Gol: Reung Bunheing (Kamboja), Egy Maulana Vikri (Indonesia), Peeradon Chamratsamee (Thailand), Shawal Anuar (Singapura), Lim Pisoth (Kamboja), Dendy Sulistyawan (Indonesia), Marc Klok (Indonesia), Ezequiel Aguero (Malaysia), Bordin Phala (Thailand), Adisak Kraisorn (Thailand)
1 Gol: 36 pemain
Formasi Pemain
Thailand: Sasalak Haiprakhon, Theerathon Bunmathan, Peeradon Chamratsamee, Pansa Hemviboon, Suphanan Bureerat, Kritsada Kaman, Sarach Yooyen, Bordin Phala, Ekanit Panya, Kampol Pathomakkakul; Teerasil Dangda.
Malaysia: Muhammad Azam Sharul Nazeem, Muhammad Mukhairi Ajmal, Stuart John Wilkin, Dominic Tan Jun Jin, Mohamad Faisal, Darren Yee Deng Lok, Muhammad Fazly, Ahmad Syihan Hazmi; Mohd Nor Hakim, Brendan Seng Ling Gan.