livescorepialadunia – Liverpool sedang berada di persimpangan penting. Setelah bertahun-tahun menikmati jasa Trent Alexander-Arnold di sektor bek kanan, The Reds kini menghadapi kenyataan pahit: sang pemain andalan itu dikabarkan siap meninggalkan Anfield pada akhir musim. Kabar ini mengguncang para pendukung, bukan hanya karena Trent adalah produk akademi klub dan ikon lokal, tetapi juga karena kontribusinya yang begitu besar dalam permainan Liverpool selama era Jurgen Klopp.
Namun, di balik bayang-bayang perpisahan ini, muncul satu pertanyaan besar: siapa penggantinya?
Rumor yang makin santer beredar menyebutkan bahwa Liverpool sudah mengunci target utama. Dan bukan sembarang pemain — dia adalah bek dengan kecepatan luar biasa, yang disebut-sebut memiliki sprint secepat kilat dan mampu mengisi lubang besar yang ditinggalkan Trent. Siapakah dia, dan mengapa Liverpool begitu yakin?
Mengapa Trent Alexander-Arnold Sulit Digantikan?
Sebelum membahas penggantinya, penting untuk memahami betapa besarnya peran Trent Alexander-Arnold di Liverpool. Sebagai bek kanan, dia bukan hanya bertugas bertahan. Trent adalah kreator utama, playmaker dari sayap, pengatur tempo serangan, dan eksekutor bola mati andal.
Statistik Trent musim 2023/2024:
- Penampilan: 45 laga
- Assist: 15
- Gol: 5
- Akurasi umpan silang: 37%
- Peluang tercipta: 95
- Intersep per laga: 1,8
- Sprint maksimum: 34,8 km/jam
Kemampuannya menggabungkan visi, teknik, dan distribusi bola dari sisi kanan membuatnya menjadi salah satu bek kanan terbaik di dunia. Tanpa Trent, Liverpool kehilangan salah satu senjata terkuatnya.
Siapa Calon Pengganti Trent?
Nama yang kini mencuat sebagai kandidat terkuat adalah Jeremie Frimpong, bek kanan Bayer Leverkusen. Pemain asal Belanda ini tampil gemilang di Bundesliga dan menjadi salah satu anak emas Xabi Alonso. Frimpong dikenal sebagai bek kanan modern yang sangat ofensif, cepat, dan energik — sebuah profil yang sangat mirip dengan Trent.
Statistik Jeremie Frimpong musim 2023/2024:
- Penampilan: 44 laga
- Gol: 10 (!)
- Assist: 11
- Sprint maksimum: 36,3 km/jam
- Umpan kunci per laga: 2,1
- Tekel sukses per laga: 2,3
Angka sprint Frimpong bahkan lebih tinggi dari Trent, menjadikannya salah satu pemain tercepat di Bundesliga. Kecepatan inilah yang membuat Liverpool kepincut.
Mengapa Frimpong Sangat Cocok untuk Liverpool?
- Kecepatan Transisi
Liverpool dikenal sebagai tim dengan permainan transisi cepat, terutama saat melancarkan serangan balik. Frimpong dengan kecepatan sprint 36,3 km/jam dapat menjadi senjata mematikan di sayap kanan, baik saat menyerang maupun membantu bertahan.
- Kemampuan Offensif
Frimpong bukan hanya bek yang rajin overlap. Musim ini, ia mencatatkan 10 gol dan 11 assist — sebuah angka yang luar biasa untuk seorang bek kanan. Ini membuatnya hampir setara dengan Trent dalam hal kontribusi serangan.
- Fleksibilitas Taktis
Frimpong bisa bermain sebagai bek kanan dalam formasi empat bek, bek sayap kanan dalam formasi tiga bek, bahkan sebagai winger kanan. Fleksibilitas ini memberikan banyak opsi bagi pelatih baru Liverpool, Arne Slot.
- Pressing dan Intensitas
Frimpong sangat cocok dengan filosofi Liverpool yang mengandalkan pressing tinggi. Ia rajin merebut bola, memotong jalur umpan, dan berduel fisik di area lawan.
- Arne Slot: Dalang di Balik Rencana Ini
Arne Slot, pelatih baru Liverpool, dikenal menyukai pemain dengan kecepatan, daya jelajah tinggi, dan kemampuan menyerang dari lini belakang. Filosofi permainannya yang menyerupai ‘heavy metal football’ ala Klopp membuat Frimpong menjadi target yang logis.
Menurut laporan media Inggris, Slot telah lama mengagumi Frimpong sejak menangani Feyenoord dan menganggapnya sebagai ‘bek sayap masa depan’ yang bisa berkembang lebih jauh di Premier League.
Baca Juga:
- Usai dari Manchester City, Kevin De Bruyne Bakal Gabung Liverpool?
- Manchester United ke Final Liga Europa, Ruben Amorim Malah Insecure: Jika Kami Tidak Menang, Semua Ini Tak Ada Artinya
Bagaimana Skema Liverpool Tanpa Trent?
Jika Frimpong bergabung, Liverpool kemungkinan akan sedikit mengubah pola permainannya:
- Formasi 4-3-3:
Frimpong sebagai bek kanan menyerang, didukung gelandang kanan yang rajin menutup ruang, misalnya Dominik Szoboszlai atau Alexis Mac Allister.
- Formasi 3-4-3 (in-game transition):
Frimpong naik sebagai wingback kanan, sementara bek kiri seperti Andrew Robertson lebih bertahan, dan gelandang bertahan seperti Wataru Endo turun ke lini belakang.
Dengan kecepatan Frimpong, Liverpool bisa lebih fleksibel bermain di berbagai situasi, baik melawan tim yang bertahan rapat maupun tim yang bermain terbuka.
Ancaman dari Klub Lain
Meski Liverpool berada di posisi terdepan, perekrutan Frimpong tidak akan mudah. Klub-klub besar seperti Manchester United, Arsenal, dan Bayern Munich juga dikabarkan memantau situasinya. Harga yang dipatok Leverkusen disebut sekitar £50 juta — angka yang wajar melihat usia (23 tahun), potensi, dan performanya.
Bagaimana Reaksi Fans Liverpool?
Di media sosial, reaksi fans Liverpool cukup beragam:
- Pro Frimpong: Banyak fans memuji profilnya yang cepat dan tajam, serta kemampuannya menggantikan peran ofensif Trent.
- Skeptis: Ada juga yang khawatir Frimpong belum cukup matang secara defensif, terutama menghadapi winger top Premier League.
- Antusiasme umum: Secara keseluruhan, mayoritas fans antusias melihat langkah proaktif Liverpool untuk memperkuat skuad.
Apa Kata Para Pengamat?
Jamie Carragher, legenda Liverpool, dalam wawancara di Sky Sports mengatakan:
“Saya menyukai ide Frimpong ke Liverpool. Kita kehilangan banyak kreativitas tanpa Trent, tapi Frimpong menawarkan sesuatu yang berbeda — kecepatan yang luar biasa dan keberanian menusuk ke kotak penalti.”
Sementara itu, Fabrizio Romano, pakar transfer Eropa, mengonfirmasi:
“Liverpool sangat serius memantau Frimpong. Diskusi internal sudah berlangsung, dan mereka siap bergerak cepat begitu jendela transfer dibuka.”
Prediksi Dampak Kedatangan Frimpong
Jika transfer ini terealisasi, berikut potensi dampak bagi Liverpool:
- Permainan lebih vertikal: Serangan Liverpool akan makin cepat dengan adanya Frimpong.
- Persaingan internal: Conor Bradley yang tampil baik musim ini harus siap bersaing atau dipinjamkan.
Dimensi baru: Liverpool akan punya opsi bermain lebih melebar, bukan hanya mengandalkan umpan silang dari Trent.
Bagaimana Dengan Trent Sendiri?
Menurut laporan, Trent sangat diminati Real Madrid. Ia dilihat sebagai calon pewaris Dani Carvajal dan akan membawa pengalaman plus kemampuan playmaking yang unik ke Santiago Bernabéu. Namun, Liverpool dikabarkan masih berharap bisa memperpanjang kontrak Trent — meski sejauh ini negosiasi belum mencapai kesepakatan.
Kepergian Trent Alexander-Arnold tentu akan meninggalkan lubang besar di Liverpool, baik secara teknis maupun emosional. Namun, The Reds tampaknya sudah punya rencana matang untuk mengatasinya. Jeremie Frimpong, dengan kecepatannya yang secepat kilat, kemampuan menyerang yang impresif, dan fleksibilitas taktis, muncul sebagai kandidat utama pengganti Trent.
Jika transfer ini benar-benar terealisasi, Liverpool tidak hanya sekadar mengganti pemain — mereka juga akan mendapatkan senjata baru yang bisa membawa warna berbeda dalam permainan. Kini, semua mata tertuju pada Anfield: akankah era baru dimulai dengan Frimpong berlari kencang di sisi kanan lapangan?