Livescorepialadunia – Jordan Henderson, mantan kapten Liverpool, nampaknya akan tetap bertahan di Liga Pro Saudi setelah Al Ettifaq menegaskan bahwa mereka tidak berniat menjualnya pada bulan Januari ini. Meskipun sebelumnya ada laporan yang menyebutkan bahwa Henderson ingin kembali ke Premier League hanya enam bulan setelah bergabung dengan klub Timur Tengah ini, tampaknya kepindahannya kembali ke Inggris tidak akan terwujud dalam waktu dekat.
Jordan Henderson bergabung dengan Al Ettifaq pada musim panas lalu dengan harga transfer sebesar 12 juta poundsterling. Transfer ini cukup kontroversial karena mantan kapten Liverpool tersebut dipandang sebagai salah satu ikon klub Inggris. Ia bergabung dengan klub yang dilatih oleh mantan rekan setimnya di Liverpool, Steven Gerrard.
Tawaran dari Ajax dan Juventus
Ajax bahkan telah melakukan pembicaraan dengan Henderson, dan pelatih sementara klub tersebut, John van’t Schip, mengkonfirmasi ketertarikan mereka terhadapnya. Van ‘t Schip mengatakan, “Saya dapat mengonfirmasi bahwa klub dan Henderson sedang berbicara. Dia harus berurusan dengan klubnya sekarang.”
Meskipun Ajax dan Juventus tertarik, diperkirakan bahwa peminjaman adalah satu-satunya jalan keluar yang mungkin untuk Henderson. Namun, hal ini menjadi rumit mengingat gaji tinggi yang diterima Henderson di Al Ettifaq, yakni sekitar 692.000 pounds per minggu.
Keputusan Al Ettifaq
Namun, Daily Mail melaporkan bahwa Al Ettifaq tidak memiliki niatan untuk melepaskan Jordan Henderson. Pemain berusia 33 tahun ini baru-baru ini bergabung dengan timnya di Abu Dhabi untuk pemusatan latihan selama dua minggu, sementara Liga Pro Saudi sedang dalam masa liburan musim dingin. Klub tersebut diperkirakan akan menjelaskan kepada Henderson bahwa mereka tidak memiliki rencana untuk melepasnya.
Steven Gerrard, pelatih Al Ettifaq dan mantan rekan setim Henderson di Liverpool, sangat ingin mempertahankan pemain tersebut. Timnya mengalami hasil yang kurang memuaskan sebelum jeda musim dingin, dan Gerrard melihat Henderson sebagai salah satu elemen kunci dalam skuadnya. Keputusan ini menunjukkan tekad Al Ettifaq untuk mempertahankan pemain bintang mereka, dan akan menarik untuk melihat bagaimana situasi ini akan berkembang dalam beberapa bulan mendatang.
Jordan Henderson Tetap Setia ke Al Ettifaq
Al Ettifaq telah menegaskan bahwa mereka tidak memiliki rencana untuk melepasnya pada bursa transfer bulan Januari ini. Keputusan ini tentu memiliki dampak signifikan, baik bagi Henderson sendiri maupun bagi klub dan penggemarnya.
Jordan Henderson dan keluarganya telah menjalani kehidupan di Arab Saudi selama beberapa bulan setelah kepindahannya dari Liverpool ke Al Ettifaq. Meskipun awalnya mungkin sulit untuk beradaptasi dengan lingkungan baru dan budaya yang berbeda, Henderson telah mencoba untuk menyesuaikan diri dengan lingkungannya. Namun, ada laporan bahwa ia dan keluarganya merasa tidak betah di sana dan ingin kembali ke Premier League Inggris.
Pada musim panas lalu, Jordan Henderson bergabung dengan Al Ettifaq dengan nilai transfer sebesar 12 juta poundsterling. Transfer ini cukup mengejutkan dan kontroversial, mengingat reputasi dan karirnya yang cemerlang bersama Liverpool, di mana ia menjabat sebagai kapten tim. Kepindahannya ke Timur Tengah untuk bergabung dengan klub yang dilatih oleh mantan rekan setimnya di Liverpool, Steven Gerrard, menjadi sorotan media sepak bola. berita bola
Baca Juga :
- Inter Milan Seriusi Upaya Pemilihan Anthony Martial Dari MU
- Kembalinya Gabriel Jesus Sebagai Kunci Keseimbangan
Minat dari Klub Eropa
Meskipun Henderson telah mengeksplorasi opsi untuk kembali ke Premier League, klub-klub Eropa juga menunjukkan minat terhadapnya. Ajax Amsterdam, salah satu klub terkemuka di Belanda, dikabarkan berusaha keras untuk mendapatkan tanda tangan Henderson. Pelatih interim Ajax, John van’t Schip, bahkan mengkonfirmasi ketertarikan klubnya dalam pemain tersebut setelah kemenangan timnya atas Go Ahead Eagles. “Saya dapat mengonfirmasi bahwa klub dan Henderson sedang berbicara,” kata Van ‘t Schip. “Dia harus berurusan dengan klubnya sekarang.”
Selain Ajax, Juventus juga ikut serta dalam perburuan Jordan Henderson. Klub Italia ini memiliki harapan besar bahwa mereka bisa mendatangkan pemain berpengalaman ini ke Turin. Hal ini tentu saja akan menjadi pilihan menarik bagi Henderson, mengingat prestise dan sejarah sukses yang dimiliki oleh Juventus di tingkat domestik dan Eropa.
Meskipun Ajax dan Juventus mengejar Henderson, diperkirakan bahwa peminjaman menjadi satu-satunya opsi yang realistis mengingat kondisi gaji yang tinggi yang dimiliki oleh pemain ini di Al Ettifaq. Gaji sebesar 692.000 pounds per minggu adalah jumlah yang cukup besar dan bisa menjadi kendala dalam proses transfer. Meskipun demikian, kedua klub tersebut berharap bahwa kepindahan Henderson kembali ke Eropa akan memberikan keuntungan bagi kedua belah pihak.
Potensi Kepindahan Henderson
Sebuah kepindahan ke Ajax atau Juventus bisa memberikan kesempatan baru bagi Jordan Henderson. Ia dapat kembali bermain di tingkat tertinggi Eropa dan tetap bersaing untuk tempat di skuad tim nasional Inggris untuk Euro 2024. Bagi Henderson, ini mungkin adalah peluang terakhirnya untuk tampil di turnamen besar internasional, dan ia mungkin ingin memanfaatkannya sebaik mungkin.
Namun, keputusan Al Ettifaq untuk mempertahankan Jordan Henderson adalah berita baik bagi klub tersebut dan penggemar setia mereka. Henderson telah menjadi bagian integral dari skuad mereka sejak kedatangannya, dan Steven Gerrard, pelatih klub, sangat ingin mempertahankannya
Meskipun situasinya saat ini mengindikasikan bahwa Henderson akan tetap bertahan di Al Ettifaq, ketidakpastian tetap ada di dunia sepak bola. Bursa transfer bisa membuka pintu bagi perubahan, dan keputusan akhir akan bergantung pada berbagai faktor, termasuk keinginan dan kesepakatan antara klub dan pemain. Kunjungi situs kami AREASLOTS slot online terpercaya!