Gibran Abbas
livescorepialadunia – Antony, pemain sayap asal Brasil, kembali menarik perhatian pecinta sepak bola setelah berhasil mencetak gol dalam tiga pertandingan beruntun bersama Real Betis. Pemain yang sempat kesulitan menunjukkan performa terbaiknya ini kini tampil gemilang di La Liga dan menjadi salah satu pilar penting dalam skuad Manuel Pellegrini.
Performa Apik di Awal Musim
Musim 2024/2025 menjadi titik balik bagi Antony setelah kepindahannya dari Manchester United ke Real Betis. Dalam tiga pertandingan terakhir, sukses mencatatkan namanya di papan skor, menunjukkan peningkatan signifikan dalam kepercayaan diri dan ketajamannya di depan gawang lawan.
Dalam pertandingan melawan Valencia, Antony membuka keran golnya dengan tembakan keras dari luar kotak penalti. Gol tersebut menjadi momentum kebangkitannya setelah melalui periode sulit di Inggris. Pekan berikutnya, ia kembali mencetak gol ke gawang Sevilla dalam derby Andalusia yang penuh tensi. Terakhir, dalam laga melawan Villarreal, mencetak gol penentu kemenangan dengan memanfaatkan umpan silang cerdas dari Nabil Fekir.
Transformasi di Bawah Asuhan Pellegrini
Keberhasilan Antony mencetak gol secara konsisten tak lepas dari peran besar pelatih Manuel Pellegrini. Pelatih asal Chile tersebut berhasil mengembalikan kepercayaan diri Antony dengan memberikan kebebasan dalam bermain di sisi sayap. Pellegrini menekankan pentingnya eksplosivitas dan kreativitas dalam permainan Antony, yang kini terlihat semakin percaya diri saat menguasai bola.
“Antony adalah pemain berbakat yang hanya membutuhkan lingkungan yang mendukung untuk berkembang. Kami memberinya kepercayaan penuh, dan hasilnya bisa kita lihat di lapangan,” ujar Pellegrini dalam konferensi pers usai pertandingan melawan Villarreal.
Dukungan dari Rekan Setim
Selain dukungan dari pelatih, juga mendapatkan sambutan hangat dari rekan-rekan setimnya di Real Betis. Pemain senior seperti Joaquin dan Guido Rodriguez memuji etos kerja dan dedikasi Antony dalam sesi latihan.
“Antony bekerja sangat keras setiap hari. Dia selalu ingin belajar dan memberikan yang terbaik untuk tim. Kami senang melihatnya kembali mencetak gol dan membantu tim meraih kemenangan,” ungkap Guido Rodriguez.
Hubungan baik dengan pemain seperti Nabil Fekir dan Luiz Henrique juga membantu Antony cepat beradaptasi di lingkungan baru. Kombinasi di lini serang Betis kini menjadi ancaman nyata bagi pertahanan lawan.
Baca Juga:
- Man of the Match Juventus vs Inter Milan: Michele Di Gregorio
- Masa Kejayaan Bisa Berlalu, Manchester United Sekarang Bukan Lagi Raksasa Liga Inggris
Statistik Mengesankan
Dalam tiga laga terakhir, berhasil mencetak 3 gol dari 7 tembakan tepat sasaran. Akurasi tembakannya mencapai 70%, angka yang menunjukkan efisiensi dan ketajamannya di depan gawang. Selain itu, ia juga mencatatkan dua assist, menandakan kontribusinya yang tidak hanya dalam mencetak gol, tetapi juga dalam membangun serangan.
Statistik ini menjadi bukti bahwa Antony telah menemukan kembali sentuhannya yang sempat hilang. Jika mampu mempertahankan performa ini, ia bisa menjadi salah satu pemain kunci dalam upaya Real Betis menembus empat besar La Liga.
Perjalanan Karier yang Berliku
Karier Antony di sepak bola Eropa tidak selalu mulus. Ia memulai petualangannya di Ajax Amsterdam, di mana ia menjadi bagian penting dalam kesuksesan klub di Liga Belanda. Penampilannya yang cemerlang membuat Manchester United tertarik memboyongnya ke Old Trafford dengan harga tinggi.
Namun, ekspektasi tinggi di Premier League menjadi tantangan besar bagi Antony. Permainan fisik dan tekanan dari media Inggris membuatnya kesulitan menunjukkan performa terbaik. Setelah dua musim yang penuh kritik, akhirnya memutuskan menerima tawaran Real Betis untuk memulai lembaran baru.
Adaptasi Cepat di La Liga
Adaptasi Antony di La Liga terbilang cepat. Gaya permainan La Liga yang lebih teknikal dan taktis tampaknya lebih sesuai dengan karakter permainannya. Kecepatan, dribel, dan kemampuan dalam situasi satu lawan satu menjadi senjata utama Antony untuk meneror pertahanan lawan.
“La Liga adalah kompetisi yang menantang, tetapi saya merasa lebih nyaman di sini. Pelatih dan rekan-rekan setim memberikan kepercayaan penuh, dan itu sangat membantu saya,” kata Antony dalam wawancara dengan media Spanyol.
Reaksi Media dan Fans
Penampilan apik Antony langsung mendapatkan sorotan dari media Spanyol. Marca dan AS memberikan pujian atas konsistensi dan determinasi pemain Brasil tersebut. Mereka menyebut sebagai “permata yang terlahir kembali di Andalusia”.
Sementara itu, para fans Real Betis juga menunjukkan antusiasme mereka di media sosial. Tagar #AntonyOnFire sempat menjadi trending di Twitter setelah ia mencetak gol ketiganya secara beruntun.
Tantangan di Depan Mata
Meski tengah dalam performa terbaik, harus tetap menjaga konsistensinya. La Liga masih panjang, dan persaingan di lini depan Betis cukup ketat. Pemain muda seperti Luiz Henrique dan Borja Iglesias siap memberikan persaingan sehat di lini serang.
Selain itu, Betis juga masih berkompetisi di Liga Europa. Antony diharapkan bisa menjadi pembeda dalam laga-laga penting di kompetisi Eropa, yang menjadi target utama klub musim ini.
Potensi Kembali ke Panggung Besar
Penampilan impresif Antony bersama Betis menimbulkan spekulasi kemungkinan kembalinya ia ke klub-klub besar Eropa. Meski saat ini fokusnya adalah membawa Betis meraih kesuksesan, tak menutup kemungkinan ia akan menjadi incaran klub-klub elit di masa depan.
Namun, bagi Antony, saat ini ia hanya ingin menikmati permainan dan membantu Betis mencapai target musim ini.
“Saya hanya ingin bermain dengan bahagia dan memberikan yang terbaik untuk Betis. Soal masa depan, kita lihat saja nanti,” pungkas Antony.
Antony telah menunjukkan bahwa dirinya belum habis. Tiga gol dalam tiga laga beruntun menjadi bukti nyata dari kebangkitan pemain Brasil ini di Real Betis. Dengan dukungan penuh dari pelatih, rekan setim, dan fans, memiliki peluang besar untuk menjadi salah satu pemain terbaik di La Liga musim ini. Kini, tantangan berikutnya adalah menjaga konsistensi dan membawa Betis meraih kesuksesan di kancah domestik maupun Eropa.
