livescorepialadunia – Manchester United mengalami kekalahan mengejutkan di kandang sendiri saat menjamu Nottingham Forest dalam lanjutan Premier League 2024. Kekalahan 2-1 di Old Trafford menjadi sorotan utama media dan penggemar sepak bola di seluruh dunia, mengingat ekspektasi tinggi terhadap Setan Merah di musim ini. Banyak yang menganggap bahwa kekalahan tersebut bukan hanya hasil dari performa tim Manchester United yang buruk, tetapi juga karena kesalahan individu dari beberapa pemain kunci. Tiga nama yang paling banyak disorot adalah Harry Maguire, Bruno Fernandes, dan Andre Onana. Ketiganya dianggap sebagai biang kerok kekalahan yang mengecewakan ini. Lantas, apa yang sebenarnya terjadi di balik kekalahan tersebut dan apa peran masing-masing pemain dalam hasil yang mengecewakan itu?
Harry Maguire: Kapten yang Kehilangan Kendali
Harry Maguire, yang kini menjadi kapten Manchester United, kembali menjadi sorotan setelah kekalahan 2-1 dari Nottingham Forest. Bek tengah yang sebelumnya sering mendapat kritik ini kembali menunjukkan performa yang mengecewakan, khususnya pada dua gol yang tercipta di laga tersebut.
Pada gol pertama yang dicetak oleh Taiwo Awoniyi, Maguire terlihat kehilangan posisi dan gagal untuk menghalau umpan silang dari sisi kiri pertahanan Manchester United. Meskipun Maguire berusaha untuk menghalangi, ia terlambat bergerak dan tidak dapat menutup ruang dengan cukup baik. Awoniyi pun dengan mudah memanfaatkan peluang tersebut untuk mencetak gol. Gol ini menunjukkan betapa pentingnya ketepatan posisi dan reaksi cepat seorang bek tengah, sesuatu yang seharusnya bisa dilakukan dengan lebih baik oleh Maguire.
Tidak hanya pada gol pertama, pada gol kedua yang tercipta setelah tendangan bebas, Maguire kembali terlihat lambat dalam merespons pergerakan pemain lawan. Meskipun tidak langsung terlibat dalam gol tersebut, posisi buruk Maguire membuat tim Manchester United menjadi rentan terhadap serangan. Beberapa pengamat sepak bola mengkritik Maguire atas keputusan yang sering kali terkesan terburu-buru dan tidak terkoordinasi dengan baik.
Performanya yang konsisten di jantung pertahanan membuat banyak fans bertanya-tanya, apakah ia masih layak untuk menjadi kapten dan starter reguler di tim sekelas Manchester United. Meskipun manajer Erik ten Hag sering kali memberikan kepercayaan kepadanya, banyak yang merasa bahwa Maguire tidak cukup menunjukkan kualitas kepemimpinan dan keterampilan bertahan yang dibutuhkan oleh tim besar.
Bruno Fernandes: Gelandang yang Kehilangan Fokus
Selain Maguire, nama Bruno Fernandes juga menjadi sasaran kritik setelah kekalahan melawan Nottingham Forest. Gelandang asal Portugal ini, yang sering menjadi motor serangan Manchester United, ternyata memiliki peran besar dalam kekalahan tersebut dengan serangkaian kesalahan yang terjadi sepanjang pertandingan.
Pada beberapa kesempatan, Bruno Fernandes terlihat tidak bisa mengendalikan tempo permainan dengan baik. Sebagai pemain yang diharapkan untuk menjadi kreator serangan, ia justru terlihat terlalu terburu-buru dalam pengambilan keputusan. Umpan-umpannya yang biasanya akurat malah sering kali salah sasaran, dan ia gagal memberi dukungan yang cukup kepada lini depan.
Baca Juga:
- Cabut dari Manchester United, Garnacho Kembali ke Pelukan Atletico?
- Arsenal Menolak Menyerah di Perebutan Gelar Liga Inggris
Namun, yang paling banyak disorot adalah insiden yang terjadi pada gol pertama Nottingham Forest. Fernandes gagal untuk menghalau bola yang datang ke area pertahanan dengan sempurna. Ketidakmampuannya untuk mengintervensi umpan silang tersebut memberi ruang bagi Awoniyi untuk mencetak gol. Meskipun Fernandes tidak sepenuhnya bertanggung jawab atas gol tersebut, kegagalannya untuk bertahan dengan lebih baik turut memperburuk situasi. Sebagai gelandang serang, Fernandes harus bisa menjaga keseimbangan antara menyerang dan bertahan.
Selain itu, Fernandes juga gagal menunjukkan kepemimpinan yang diharapkan dari seorang kapten tim Manchester United. Alih-alih memberikan inspirasi dan dorongan bagi tim Manchester United, ia terlihat frustasi dan kehilangan fokus, terutama setelah tim kebobolan. Kecewa dengan keputusan wasit dan beberapa keputusan permainan, Fernandes seolah kehilangan arah di tengah tekanan, yang semakin memperburuk keadaan tim.
Seringkali, Fernandes menjadi motor serangan yang menghidupkan permainan Manchester United. Namun, pada pertandingan melawan Nottingham Forest, ia gagal untuk mengambil alih permainan dan menunjukkan kualitas yang seharusnya dimiliki oleh seorang pemimpin di lini tengah.
Andre Onana: Kiper yang Tidak Menunjukkan Kepercayaan Diri
Setelah kepindahan besar dari Inter Milan ke Manchester United pada awal musim 2023, Andre Onana seharusnya menjadi kiper yang membawa kestabilan dan kepercayaan diri. Namun, pada laga melawan Nottingham Forest, Onana kembali menunjukkan keragu-raguan yang tidak bisa diterima di level tertinggi.
Pada gol pertama, Onana tampak tidak cukup tegas dalam menghalau umpan silang yang masuk ke area pertahanan. Meskipun posisi Maguire dan Fernandes tidak sempurna, Onana sebagai kiper harusnya bisa lebih aktif dan berani keluar dari garis gawang untuk mengantisipasi ancaman tersebut. Tindakannya yang kurang tegas membuat bola jatuh di kaki Awoniyi, yang kemudian dengan mudah mencetak gol. Sebagai kiper utama tim besar, Onana seharusnya bisa memberikan rasa aman dan kepastian bagi lini belakang, tetapi kali ini ia gagal untuk menunjukkan kualitas tersebut.
Pada gol kedua, Onana terlihat ragu-ragu dalam mengantisipasi tendangan bebas yang melengkung ke arah gawang. Ia bergerak terlambat dan gagal menghalau bola yang akhirnya masuk ke gawang. Meskipun itu adalah tendangan bebas yang sangat akurat, Onana seharusnya bisa lebih siap dan lebih responsif dalam situasi tersebut. Sebagai kiper yang dibeli dengan harga tinggi, ekspektasi terhadap Onana sangat besar, dan kegagalannya dalam pertandingan ini memberi kesan bahwa ia masih belum cukup stabil dalam menghadapi tekanan di Premier League.
Kurangnya kepercayaan diri dari Onana menjadi masalah besar dalam pertandingan ini. Sebagai kiper, ia tidak hanya bertanggung jawab untuk menyelamatkan gol, tetapi juga untuk memberikan rasa aman kepada tim Manchester United. Kegagalannya dalam dua momen krusial membuat banyak yang meragukan apakah ia siap untuk menghadapi tantangan di Manchester United.
Ketiganya: Pemain dengan Peran Krusial yang Gagal
Ketiga pemain ini—Harry Maguire, Bruno Fernandes, dan Andre Onana—memiliki peran krusial dalam kekalahan Manchester United dari Nottingham Forest. Maguire, sebagai kapten tim Manchester United dan bek tengah, gagal memberikan perlindungan yang cukup bagi gawang Manchester United. Fernandes, meskipun dikenal sebagai gelandang serang yang penuh kreativitas, gagal menunjukkan kualitas kepemimpinan dan kontrol permainan yang diharapkan. Onana, yang diharapkan menjadi sosok yang memberikan kestabilan di bawah mistar gawang, malah menunjukkan keragu-raguan dalam dua momen yang sangat penting.
Namun, meskipun ketiga pemain ini mendapat sorotan tajam, ada juga faktor lain yang berkontribusi terhadap kekalahan ini. Manchester United secara keseluruhan tidak menunjukkan permainan yang solid dan terorganisir, dengan banyak kesalahan individu yang memengaruhi hasil akhir. Meskipun demikian, ketiga pemain ini tetap menjadi sorotan utama karena kegagalan mereka dalam situasi-situasi yang seharusnya bisa dikelola dengan lebih baik.
Dampak Kekalahan Ini untuk Manchester United
Kekalahan dari Nottingham Forest menambah daftar hasil buruk yang dialami Manchester United pada awal musim ini. Pasukan Erik ten Hag tampaknya masih berjuang untuk menemukan konsistensi dan stabilitas. Meskipun mereka memiliki pemain-pemain bintang di tim Manchester United. Kekalahan ini tentunya akan memberi tekanan tambahan pada manajer dan para pemain, yang kini harus segera memperbaiki performa mereka jika tidak ingin semakin terpuruk di klasemen.
Bagi Maguire, Fernandes, dan Onana, ini adalah kesempatan untuk segera melakukan introspeksi dan memperbaiki kekurangan mereka. Sebagai pemain kunci, mereka harus menunjukkan tanggung jawab dan perbaikan jika ingin membayar kepercayaan yang diberikan kepada mereka oleh pelatih dan penggemar.
Tantangan Berat bagi Manchester United
Kekalahan dari Nottingham Forest mengingatkan bahwa di Premier League, kesalahan sekecil apa pun bisa berakibat fatal. Bagi Manchester United, pertandingan ini adalah momen untuk merenung dan meningkatkan kualitas permainan secara keseluruhan. Untuk Maguire, Fernandes, dan Onana, ini adalah waktu untuk belajar dari kesalahan dan memperbaiki diri. Jika mereka ingin mengembalikan Manchester United ke jalur kemenangan. Mereka harus tampil lebih konsisten dan mengurangi kesalahan-kesalahan individu yang merugikan tim Manchester United.